...

VAKSINASI JAPANESE ENCEPHALITIS (JE) PESERTA DIDIK MADRASAH MU’ALLIMAAT MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA KERJA SAMA PUSKESMAS NGAMPILAN KOTA YOGYAKARTA

Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta menggelar vaksinasi Japanese Encephalitis (JE) bagi peserta didik yang berusia di bawah 15 tahun. Acara ini terselenggara bekerjasama dengan Puskesmas Ngampilan Kota Yogyakarta dan UKS dr. Siti Dawiesah Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta. Vaksinasi JE merupakan program yang diusung pemerintah sebagai bentuk upaya dalam mencegah penyebaran virus Japanese Encephalitis (JE) yang ditularkan oleh nyamuk Culex.

JE adalah penyakit radang otak (ensefalitis) yang disebabkan oleh virus Japanese Encephalitis (JE) dan ditularkan melalui nyamuk Culex. Virus JE ini merupakan penyebab utama penyakit ensefalitis di Asia. Program pemerintah ini untuk usia 9 bulan sampai usia 15 tahun. Pelaksanaan vaksinasi JE di Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta terbagi menjadi empat hari berbeda, yakni tanggal 26 September 2024 untuk kelas III/IX, tanggal 28 September 2024 untuk kelas II/VIII dan III/IX, tanggal 5 Oktober 2024 untuk kelas I/VII dan II/VIII dan tanggal 12 Oktober 2024 untuk kelas I/VII dan IV/X (sejumlah 7 peserta didik). Jumlah peserta didik yang mengikuti vaksin JE adalah sebagai berikut: jumlah kelas III adalah 152 peserta didik, jumlah kelas II sejumlah 219 dan jumlah kelas I sebanyak 192 peserta didik.

Pemberitahuan kepada orang tua peserta didik telah dilakukan oleh Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta dan turut mengadakan webinar edukasi tentang vaksin JE dengan narasumber dr. H. Mohammad Komarudin., Sp.A., selaku Direktur PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta dan sekaligus dokter spesialis anak. Proses vaksinasi diawali dengan pendaftaran, dilanjutkan pengisian lembar screening, dilakukan cek suhu badan, pemeriksaan oleh dokter dan apabila telah memenuhi syarat maka proses vaksin dilakukan. Proses vaksin bisa saja tidak dilakukan apabila terjadi demam dalam 24 jam terakhir, terkena diare, apabila sedang menderita infeksi telinga, batuk disertai demam, mempunyai alergi obat tertentu dan asma.

Vaksin JE sudah diterapkan di Yogyakarta karena sudah ada kasus radang otak yang terjadi. Sehingga Madrasah Mu’allimaat berupaya untuk pencegahan kepada peserta didik yang memiliki usia di bawah 15 tahun atau 15 tahun tepat.

Unik Rasyidah, M.Pd. sebagai Direktur Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta sangat mendukung program ini untuk kebaikan peserta didik dalam pencegahan penyakit radang otak (ensefalitis).

“Alhamdulillah dua hari telah berlangsung proses vaksin JE yakni di tanggal 26 dan 28 September 2024. Masih ada dua tanggal lagi yakni 5 dan 12 Oktober mendatang. Semoga berjalan dengan lancar dan peserta didik diberikan kesehatan yang sempurna”, ujar Unik.

UKS dr. Siti Dawiesah Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta sebagai tempat vaksinasi dan para tenaga medis mendukung penuh dilaksanakannya proses vaksinasi JE ini.

“Harapannya sesuai sasaran pemerintah, diikuti oleh peserta didik Madrasah Mu’allimaat di usia di bawah 15 tahun atau 15 tahun tepat. Upaya ini sebagai langkah antisipasi menghadapi virus JE yang ada”, pesan Esti Kusmawati, AMK, tenaga medis UKS dr. Siti Dawiesah Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta. (LTA)

-- ---- --

Madrasah Muallimat Muhammadiyah Yogyakarta

Kontak Lengkap :

  • Imastuti Tricahyani, S.Pd., M.A. : 0823 2883 2011
  • Budi Waskitho, S.Pd.                 : 0821 3358 1616

Menu Navigasi :

Fasilitas :
Develop by © ICT CENTER Madrasah Mu`allimaat Muhammadiyah Yogyakarta
Copyright © 2024