...

Uji Publik Kurikulum Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Tahun Pelajaran 2021/2022

Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta merupakan lembaga pendidikan enam tahun yang melahirkan alumni-alumni berprestasi dan generasi muda kreatif. Berdasarkan rilis laman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) terkait 1.000 sekolah dengan rerata TPS Ujian Tes Berbasis Komputer (UTBK) Tertinggi Tahun 2020 pada akhir 2020 silam. Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta tercatat sebagai peringkat 2 Madrasah Aliyah (MA) unggulan di Yogyakarta.

Ibu Agustyani Ernawati, M.Pd. dalam sambutannya pada pembukaan Uji Publik Kurikulum Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Tahun Pelajaran 2021/2022, menyampaikan bahwa meskipun di masa pandemi, animo masyarakat sangat tinggi untuk mendaftar ke Madrasah Mu’allimaat. Hal ini dibuktikan dengan data bahwa tahun ini Madrasah Mu’allimaat mendapat kepercayaan untuk mendidik 1231 santriwati.

Uji Publik Kurikulum Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta Tahuan Pelajaran 2021/2022 dilaksanakan pada hari Selasa, 27 Juli 2021 secara online. Narasumber dan berbagai reviewer turut mendukung jalannya kegiatan hingga akhir, diantaranya: BPH Mu’allimin-Mu’allimaat, Ketua Komite MA-MTs Mu’allimaat; Kasi Kurikulum Kanwil Kemenag dan Kemenag Kota Yogyakarta; Pengawas Kemenag Kota Yogyakarta; Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta; Perwakilan guru beserta karyawan Mu’allimaat; Perwakilan Organtri; dan Seluruh Ketua kelas tingkatan Aliyah maupun Tsanawiyah.

Direktur Madrasah Mu’allimaat menyatakan bahwa Mu’allimaat telah memasuki abad kedua dan meneguhkan diri sebagai pusat keunggulan perempuan berkemajuan, sehingga seluruh program dan komponen madrasah hendaknya berperan lebih hingga ranah internasional, termasuk kurikulum yang diterapkan harus mengalami kemajuan. Madrasah Mu’allimaat bersama Mu’allimin telah melakukan langkah berkemajuan yakni dengan merintis ‘Kelas Internasional’ bekerjasama dengan British Council.

Desain kurikulum menjadi sangat penting, agar kurikulum Mu’allimaat mampu menjawab tantangan masa kini dan mendatang. Lebih-lebih pandemi ini, bukan dijadikan kendala tetapi sebagai tantangan untuk tetap berinovasi dalam melakukan pembelajaran. Tahun pelajaran 2020/2021 seluruh pembelajaran berbasis daring sehingga Mu’allimaat memperkuat pembelajaran berbasis IT dengan Rumah Belajar Mu’allimaat (RBM).

“Kurikulum madrasah harus mampu mengantarkan peserta didik menjadi kader. Hal ini membawa konsekuensi bahwa batang tubuh kurikulum harus disusun dengan pertimbangan pengembangan potensi yang maksimal dari peserta didik. Sistematika kurikulum yang disusun terdiri dari: Pendahuluan; Karakteristik Madrasah; Visi, Misi, Tujuan, dan Program Prioritas/ Unggulan; Struktur dan Muatan Kurikulum; dan Kalender Pendidikan”, ulas Ibu Elpin Eliana, M.Pd. Wakil Direktur I Bidang Kurikulum.

Kurikulum yang disusun harus diselaraskan dengan kompetensi yang harus dikuasi oleh santriwati, yakni kosep 4C: creativity, critical thinking, collaboration, dan communication. Tidak hanya ahli dalam hal akademik saja melainkan mampu mengimplementasikan pengetahuan, berinovasi, berpikir kritis dan melakukan elaborasi di dunia nyata. Konsep 4C dikolaborasikan dengan karakteristik ketercapaian kompetensi sikap dan emosional, serta spiritual.

Program prioritas Madrasah Mu’allimaat pada Kurikulum ini mencakup empat bidang pengembangan, antara lain: Akademis, Kepemimpinan-Perkaderan, Kepesantrenan, dan Internasionalisasi Kader. Akademis meliputi keberhasilan dalam LTMPT dan Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD). Kepemimpinan-Perkaderan terdiri dari Mubligh Hijrah (MH), Fatwa Tarjih Kontemporer, dan Santri Mengabdi. Program kepesantrenan mencakup tahfidz dan muhadoroh. Sedangkan internasionalisasi kader antara lain: Kurikulum Internasional, University Visit, Sister School, dan Intensive English Language Program (IELP).

Proses Uji Publik Kurikulum tahun pelajaran 2021/2022 ini mendapat apresiasi baik dari Pengawas Kemenag Kota Yogyakarta. Terutama kepada tim penyusun kurikulum yang telah menyajikan secara sistematik dan menyeluruh.

“Kami sangat bersyukur Mu’allimaat samakin tahun semakin bertambah hebat dan bermartabat. Dan menghasilkan generasi putri yang bisa menjadi pemimpin, pioner dan unggulan untuk keluarga, masyarakat dan negara. Uji publik ini sangat kami apresiasi terutama kepada tim kurikulum, karena bisa terlaksana di masa pandemi”, ulas Ibu Murtinah, S.Pd., M.A.

Kritik, saran, dan apresiasi juga diberikan oleh Bapak Dr. Suwadi., M.Ag., M.Pd. sebagai narasumber. Menurutnya, kurikulum harus mencakup berbagai karakteristik dan keterampilan peserta didik, apalagi Mu’allimaat peserta didiknya berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Kurikulum ini sepatutnya akan memberikan sebuah solusi.

“Mengembangkan kurikulum yang tepat harus sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan. Alhamdulillah pada uji publik kurikulum kali ini sudah terlengkapi dengan baik sesuai dengan kebutuhan pembelajaran di Madrasah Mu’allimaat”, sambung Ibu Dra. Sri Murtiningsih, M.Pd, Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta

Reviewer lain seperti Bapak Drs. Marsono, M.M, Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta dan Drs. H. Mugiyanta, M.Si, selaku Ketua Komite MTs. Mu’llimaat juga memberikan masukan berupa sistematika kepenulisan dan beberapa isi materi dari kurikulum tersebut. (LTA)

-- ---- --

Madrasah Muallimat Muhammadiyah Yogyakarta

Kontak Lengkap :

  • Imastuti Tricahyani, S.Pd., M.A. : 0823 2883 2011
  • Budi Waskitho, S.Pd.                 : 0821 3358 1616

Menu Navigasi :

Fasilitas :
Develop by © ICT CENTER Madrasah Mu`allimaat Muhammadiyah Yogyakarta
Copyright © 2025